IMG-LOGO
Sorot Ekonomi & Bisnis

Menteri UMKM Ingatkan Pelaku Usaha Gunakan Dana KUR Secara Tepat

by Admin - 26 Sep 2025 0 Views
IMG

Sorottajam.com - Menteri Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) Maman Abdurrahman menekankan pentingnya kedisiplinan dalam penggunaan dana Kredit Usaha Rakyat (KUR).

Ia menegaskan bahwa fasilitas pembiayaan dari pemerintah harus benar-benar dipakai untuk pengembangan usaha, bukan untuk kebutuhan konsumtif.

Hal itu disampaikan Maman saat meresmikan program Lokomotif Akses Permodalan (LokaModal) di Kabupaten Garut, Kamis (25/9). Menurutnya, penyalahgunaan dana KUR hanya akan merugikan pelaku UMKM karena berpotensi menimbulkan catatan kredit buruk di Sistem Layanan Informasi Keuangan (SLIK) milik Otoritas Jasa Keuangan (OJK).

“Bagaimanapun mudahnya akses modal yang diberikan, tidak akan ada hasil bila pelaku usaha tidak disiplin dalam mengelola keuangannya,” ujar Maman melalui keterangan resmi.

Ia menambahkan, pemerintah juga menyediakan skema pembiayaan lain di luar KUR, antara lain lewat kerja sama dengan Baznas, PT Pegadaian, PT Permodalan Nasional Madani (PNM), hingga Bank BJB. Kemudahan ini, kata dia, harus dijalankan dengan penuh tanggung jawab.

“Negara selalu hadir memberi dukungan. Namun jangan sampai fasilitas ini disalahgunakan, agar UMKM terus berkembang dan mendapatkan akses permodalan berikutnya,” imbuhnya.

Dalam acara tersebut, Kementerian UMKM dan Kementerian Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) menandatangani nota kesepahaman untuk pemanfaatan Sertifikat Hak Atas Tanah (SHAT) sebagai agunan pembiayaan. Sebanyak 10 pelaku usaha menerima SHAT secara simbolis, sementara 16 pengusaha mikro lainnya mendapatkan bantuan pembiayaan produktif.

Sementara itu, Deputi Bidang Usaha Mikro Kementerian UMKM, Riza Damanik, yang turut hadir menjelaskan bahwa hingga kini penyaluran KUR di Kabupaten Garut telah mencapai Rp1,2 triliun dengan penerima sekitar 30 ribu UMKM. Meski demikian, masih banyak pelaku usaha yang belum tersentuh pembiayaan formal.

Karena itu, lanjut Riza, program LokaModal digagas untuk memperluas akses permodalan yang lebih ringan dan mudah dijangkau. Ia menyebut sebanyak 550 pengusaha mikro di Garut sudah menerima SHAT untuk dijadikan jaminan pembiayaan.

“Dengan dukungan permodalan yang lebih luas, kami percaya UMKM akan semakin berperan besar dalam menggerakkan perekonomian nasional dan menciptakan lapangan kerja berkualitas,” ujar Riza.

Artikel Terkait

View all

Advertisement

Tranding

Stay Connected